√ Bacaanku Sepanjang Februari 2020 - Coretan Basayev

Bacaanku Sepanjang Februari 2020


Bulan kedua di tahun 2020, masih mencoba menjaga konsistensi membaca. Semoga makin banyak asupan bacaan maka makin moncer ide menulis. Ini yang kubaca sepanjang Februari 2020:

Buku
  1. De Harmonie karya Yanti Soeparmo, tentang misteri pembunuhan di masa kolonial Hindia Belanda.
  2. Kerinduan Abadi untuk Fathimah Az-Zahra' karya Ahmad Taisir Kaid tentang kisah hidup Fathimah binti Muhammad Saw. 
  3. Tanah Orang-Orang Hilang karya Pangerang P. Muda, kumpulan cerpen yang dimuat di berbagai media, diterbitkan Basa-Basi.

Cerpen
  1. Cerpen Kala Lodra karya Purwadmadi pada Kedaulatan Rakyat, 2 Februari 2020, tentang keris Kala Lodra yang meminta korban darah demi kesaktiannya.
  2. Cerpen Pemimpi karya Andri Saptono yang dimuat di Solopos Minggu, 2 Februari 2020, tentang seorang lelaki yang ditinggal kekasihnya kuliah di luar negeri, dan ternyata di sana tinggal serumah dengan lelaki lain.
  3. Cerpen Merindukan Nabi di Mushala Kami karya Supadilah yang dimuat di Republika, 02 Februari 2020 tentang anak-anak yang dimarahi karena ramai saat di mushala. 
  4. Cerpen Yang Lebih Hebat dari Kata Rindu karya Maya Sandita di Republika, 26 Januari 2020 tentang kerinduan seorang ibu pada anaknya di kala Lebaran.
  5. Cerpen Paman karya Yuditeha di Solopos 9 Februari 2020 tentang liburan ke rumah paman yang misterius.
  6. Cerpen Memasak Keyakinan karya Edi Suliswanto di web Kurungbuka edisi 2 Februari 2020, tentang seorang kakek yang memasak pasir untuk makan cucunya. 
  7. Cerpen Keluar dan Masuk Neraka karya Eko Triono di Kedaulatan Rakyat 16 Februari 2020 tentang seorang yang bermimpi masuk neraka. 
  8. Cerpen Lelaki yang Mencintai Kopi karya Edy Firmansyah di Solopos 16 Februari 2020, tentang lelaki yang sembilan kali bolak balik rumah sakit karena paru-paru bocor, tapi tak mau berhenti minum kopi dan merokok. 
  9. Cerpen Ibu yang Menangis Darah karya Kartika Catur Pelita di Bangka Pos 22 Desember 2019 tentang pengorbanan seorang ibu demi keutuhan keluarga. 
  10. Cerpen Sangkar Madu karya Kartika Catur Pelita di Bangka Pos 15 Desember 2019 tentang cinta segitiga di atas perbedaan kekayaan. 
  11. Cerpen Mimpi Melahirkan karya Komala Sutha di Bangka Pos 26 Januari 2020 tentang seseorang yang mimpi hamil dan melahirkan, ia sangka akan dapat keberuntungan. 
  12. Cerpen Rumah Lumpur Jelaga karya Maya Sandita di Padang Ekspres, 16 Februari 2020 tentang seorang anak dalam pusaran permasalahan kedua orangtua. 
  13. Cerpen Pecel karya Kartika Catur Pelita di Suara Merdeka 24 Juni 2018 tentang seorang istri yang mencari resep pecel terenak buat suaminya. 
  14. Cerpen Pembawa Kematian karya Vito Prasetyo di Bangka Pos 22 September 2023 tentang kematian kakek setelah meminum kopi. 
  15. Cerpen Bulan, Mayat, dan Sungai karya Soni Farid Maulana di Pikiran Rakyat edisi 16 Februari 2020 tentang mayat seorang tokoh yang baru meninggal kemarin, tahu-tahu ditemukan di tepi sungai di kampung tersebut. 
  16. Cerpen Gadis Penjual Jamu karya J. Akid Lampacak di Bangka Pos, 02 Februari 2020 tentang gadis yang tak malu berjualan jamu. 
  17. Cerpen Makam Keramat karya Kartika Catur Pelita di Kedaulatan Rakyat 23 Februari 2020 tentang lurah dan carik yang menjual tanah makam untuk pembangunan pabrik
  18. Cerpen Makam Keramat karya Kartika Catur Pelita di Kedaulatan Rakyat 23 Februari 2020 tentang lurah dan carik yang menjual tanah makam untuk pembangunan pabrik. 
  19. Cerpen Pulang karya Risen Dhawuh Abdullah di web Maarif NU Jateng edisi 23 Februari 2020 tentang seorang anak yang pulang dari kota ingin bertemu ibunya. 
  20. Cerpen Rumah Mawar karya Khairul Fatah di Pikiran Rakyat 26 Februari 2020, tentang sebuah misteri di rumah yang banyak ditanami bunga mawar.
  21. Cerpen Ketika Cemas Mengusik karya Sule Subaweh di Suara Muhammadiyah tanggal posting 26 Januari 2020 tentang kecurigaan istri pada suaminya.
  22. Cerpen Seperti Menggunting, Namun Ini Daging karya Yosef Astono Widhi di web ideide.id tanggal pemuatan 26 Februari 2020 tentang seorang perempuan yang mencoba membentuk utuh ujud orangtuanya dengan potongan tubuh korban-korbannya.  
  23. Cerpen Surat Cinta untuk Vin karya Khumaid Akhyat Sulkhan di web ideide.id tanggal pemuatan 19 Februari 2020 tentang cinta terpendam pada seorang pengunjung perpustakaan.
Cernak
  1. Cernak Aku Tahu Cita-Citaku karya Naila Zulfa yang dimuat di Solopos Minggu, 2 Februari 2020, tentang seorang anak yang memiliki penyakit darah sukar membeku dan bingung akan cita-citanya.
  2. Cernak Pesta Es Krim Para Peri karya Zahratul Wahdati di Solopos, 9 Februari 2020 tentang pesta es krim di negeri para peri menyambut datangnya musim panas.
  3. Cernak Puasanya Si Kupi karya Sri Mey Ekowati yang dimuat di Solopos Minggu 16 Februari 2020 tentang ulat kecil yang rakus dan tidak mau berpuasa agar jadi kupu. 
  4. Cernak Pisang-Pisang Momo karya Afrilia Dwitasari di Solopos, 23 Februari 2020 tentang monyet yang suka berbagi makanan.
Cerkak 
  1. Cerkak Jurang Kinemulan Pedhut karya Sri Wintala Achmad di Kedaulatan Rakyat 2 Februari 2020, tentang Dini dan kisah cintanya yang rumit.
  2. Cerkak Waras karya Albes Sartono yang dimuat di Kedaulatan Rakyat edisi 3 Februari 2019 tentang seorang warga yang mengampuni maling yang ditangkap warga.
  3. Cerkak Ing Tlaga Sarangan karya Rita Nuryanti di Kedaulatan Rakyat 16 Februari 2020 tentang seseorang yang liburan ke Telaga Sarangan dan berbicara dengan kuda. 
  4. Cerkak Merbabu lan Merapi karya Anis Asmediana, di Solopos, 14 Februari 2020 tentang seorang perempuan yang dibohongi lelaki hingga hamil dan beranak kembar, tapi tetap mencintai lelakinya itu. 
  5. Cerkak Numpak Dhokar Mlakune Ngulon karya M Haryadi Hadipranoto di Kedaulatan Rakyat 23 Februari 2020 tentang seorang yang bertemu mantan kekasihnya yang menggandeng orang lain.
Resensi Buku
  1. Resensi Resep Mengkritik Mertua di Depan Sang Istri karya Khairul Anam di Solopos Minggu, 2 Februari 2020 yang mengulas kumcer Tanah Orang-Orang Hilang karya Pangerang P. Muda. 

Get notifications from this blog

4 komentar

Jangan lupa beri komentar, ya... Semoga jadi ajang silaturahim kita.